Dikabarkan, wanita ini menuliskan surat yang ditujukan kepada pemilik sebuah pub di Inggris baru-baru ini. Dalam suratnya tersebut, ia menyebutkan bahwa dirinya pernah melakukan tindak kriminal, mencuri uang dari mesin penjual rokok yang berada di pub itu. Di surat itu pun ia mengaku tindakannya adalah tindakan bodoh dan saat itu ia tidak berpikir apa hal yang bisa ditimbulkan dari kelakuannya tersebut. "Tapi waktu itu aku sedang kesulitan dan aku tidak memiliki cara lain untuk meminta pertolongan," tulis si pencuri menyesal akan perbuatannya.
Wanita yang tak mau mengungkap identitasnya itu pun menjelaskan bahwa dirinya bukan satu-satunya pelaku yang merusak mesin penjual rokok itu. Tapi di surat itu, ia menyertakan satu lembar uang 100 poundsterling yang bernilai Rp 1,8 juta sebagai bentuk penyesalannya atas kejahatan yang dilakukannya 22 tahun yang silam itu.
Sang pemilik pub pun lantas mendonasikan uang dari pengirim surat itu ke gereja. Ia mengaku tidak pernah menyimpan dendam terhadap kejadian tersebut dan malah bersyukur ia bisa menyumbang dana itu ke orang yang lebih membutuhkan lewat gerejanya. "Kalau semua orang melakukan ini, mungkin dunia akan menjadi lebih baik lagi," ujar sang pemilik pub. Bahkan sang pemilik berencana untuk mengajak wanita tersebut bertemu dan minum kopi.
Ini bukan kali pertama seorang pencuri menyesal dan mengembalikan apa yang mereka curi. Sebelumnya, ada seorang pria yang mengembalikan uang senilai Rp 4,8 juta ke sebuah toko roti di Nashville, Amerika Serikat. Sebelumnya, pria tersebut pernah merampok toko yang sama 11 tahun silam dengan menodongkan senjata ke pemiliknya. Dalam suratnya, sang pria meminta maaf atas perbuatannya.