Polisi masih terus menyelidiki, sehebat apa pertengkeran Anton Prawiro dengan sang istri, hingga membuat direktur PT. Lintas Tenggara. Selasa (9/4) dini hari memilih mengakhiri hidupnya dengan cara menembakkan dengan pistol jenis Baretta di halaman belakang kantornya yang beralamat di Sunter Agung Podomoro, Tanjung Priok.
"Sebelum bunuh diri dia memang sempat adu mulut dengan istrinya. Namun perihal apa penyebab korban dan istrinya bertengkar hingga berujung pada keputusan bunuh diri, masih diselidiki petugas," ungkap Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto ketika dikonfirmasi, Rabu (10/4).
Berdasarkan pengakuan dari sang istri pada petugas, malam itu Anton sempat ribut dengan istrinya di rumah. Setelah itu, ia memilih pergi ke kantor. Namun ternyata Anton telah mempersiapkan drama akhir hidupnya dengan cara memasukkan laras pistol ke mulutnya. Ia menembak dirinya sendiri di halaman belakang kantornya hingga meninggal dunia di tempat.Laili