Ratu Beatrix Turun Tahta Belanda Akan ''Dipimpin'' Raja (2)

By nova.id, Senin, 4 Februari 2013 | 04:48 WIB
Ratu Beatrix Turun Tahta Belanda Akan Dipimpin Raja 2 (nova.id)

Ratu Beatrix Turun Tahta Belanda Akan Dipimpin Raja 2 (nova.id)
Ratu Beatrix Turun Tahta Belanda Akan Dipimpin Raja 2 (nova.id)

"Willem-Maxima mendampingi Beatrix ke Abu Dhabi tahun 2011. (Foto: Getty Images) "

Pewaris Tahta yang Gemar Olahraga

Menggantikan posisi ibunya sebagai pemimpin tahta, Willem-Alexander akan menjadi raja pertama sejak Willem III, canggahnya yang juga menjadi raja dan meninggal pada 1890. Pemilik nama lengkap Willem-Alexander Claus George Ferdinand ini lahir pada 27 April 1967 dan sejak lahir memiliki gelar Prince of Netherlands. Sejak ibunya dinobatkan sebagai Ratu Belanda, ia bergelar Prince of Orange-Nassau.

Sama seperti ibunya, Willem juga sangat aktif dalam berbagai kegiatan. Kendati sudah menjadi calon pewaris tahta, sejak muda Willem tertarik pada banyak hal, antara lain dunia penerbangan dan air. Tak salah bila kini ia jadi salah satu pilot terlatih dan ahli di bidang manajemen perairan. Willem mengenyam pendidikan di Wales dan Belanda, dan memperoleh gelar sarjana sejarah dari Leiden University.

Selulus SMA, ia jadi anggota angkatan laut Belanda selama hampir dua tahun, sejak 1985. Ia juga tertarik pada perbankan dan menjadi anggota dewan pengawas bank sentral Belanda. Tak hanya itu, ia secara rutin mewakili Sang Ratu di berbagai acara internasional. Dunia olahraga juga menarik perhatiannya. Sejak 1998, Willem jadi anggota International Olympic Committee, organisasi yang menyelenggarakan olimpiade olahraga sedunia. Sebagai bagian dari tugas kerajaan yang diembannya, ia bertugas di angkatan darat, laut, dan udara.

Di sela segudang kegiatan yang menyita waktunya, Willem rupanya melabuhkan hati pada Maxima Zorreguieta Cerruti, gadis kelahiran Buenos Aires, Argentina yang bekerja sebagai bankir. Maxima adalah sarjana ekonomi dan pernah bekerja untuk beberapa bank ternama dunia.

Februari 2002, pasangan yang bertemu di sebuah pesta ini pun menikah, setelah setahun sebelumnya bertunangan. Sama seperti pernikahan ibunya, pernikahan Willem-Maxima pun sempat menuai kontroversi lantaran ayah Maxima pernah menjabat sebagai salah satu menteri di zaman diktator militer Argentina tahun 1976-1983. Akhirnya, ayah Maxima setuju untuk tidak menghadiri pernikahan putrinya.

Dari pernikahan ini lahir tiga putri, yakni Putri Catharina-Amalia (2003), Putri Alexia (2005), dan Putri Ariane (2007). Setelah Willem menjadi raja kelak, garis kepimpinan monarki Belanda berikutnya akan jatuh ke tangan Catharina-Amalia, yang kini berusia 9 tahun. Di sela waktu senggangnya, Willem lebih senang berolahraga dan menjadi pilot. Tahun 1989, ia menjadi relawan pilot untuk African Medical Research and Education Foundation (AMREF) di Kenya.

Hasuna Daylailatu