Kepada gadis yang mulai dikenal sejak membintangi film Denias ini, panitia FFB menyematkan Penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terpuji kategori film. Ia mengungguli Atiqah Hasiholan (Lah Tahzan), Adinia Wirasti (Laura dan Marsh), Prisia Nasution (Sokola Rimba) dan Eriska Rein (Bajaj Bajuri The Movie).
"Percaya nggak percaya sih, rasanya mau copot sepatu nih. Tahun lalu saya tidak menang, dan sekarang naik tingkat sebagai Pemeran Utama Wanita Terpuji dan menang, suatu kebanggaan," kata Pevita yang ditemui tabloidnova.com usai menerima penghargaan di Monumen Perjuangan Rakyat Bandung, Sabtu (13/9) malam.
Pevita mengatakan, sejak awal dirinya tidak menduga akan meraih penghargaan tersebut. Pasalnya pesaing dirinya adalah pemain-pemain yang hebat seperti Atiqah Hasiholan dan juga Prisia Nasution. "Saya datang ke sini nggak kepikiran menang, saya ke sini hanya sebagai bentuk apresiasi terhadap film Indonesia, semua yang masuk memang semua bagus sekali mainnya," katanya.
Gadis peranakan Inggris dan Banjarmasin ini bertekad, penghargaan yang diterimanya dijadikan sebagai motivasi untuk tetap berkarya dan memberikan yang terbaik untuk industri film tanah air. "Ini bonus buat insan film, nanti saya mau minta naik honor," pungkasnya.
Tumpak/Tabloidnova.com