Kasus Pelecehan Seksual Murid SD, Polisi Gunakan Scientific Investigation

By nova.id, Kamis, 10 Januari 2013 | 01:53 WIB
Kasus Pelecehan Seksual Murid SD Polisi Gunakan Scientific Investigation (nova.id)

Kasus Pelecehan Seksual Murid SD Polisi Gunakan Scientific Investigation (nova.id)

"Ilustrasi "

Polisi menegaskan, penyelidikan kasus meninggalnya  bocah RI yang diduga mengalami pelecehan seksual, saat ini tetap berjalan. Kendati demikian, polisi juga tak menampik jika ada beberapa kendala yang menyebabkan penyelidikan sedikit terusik.

" Kendalanya saksi minim mengetahui, dan masalah lain, korban yang sudah meninggal. Kita akan gunakan scientific investigation dalam hal ini. Dan ini memang perlu waktu," ungkap Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto Rabu (9/1). Sementara ini, penyidik masih mengarahkan fokus pemeriksaan kepada pelaku dari orang terdekat. Hal ini sesuai asumsi umum, bahwa pelaku kekerasan seksual pada anak biasanya orang yang dekat dengan korban.

Mengenai perhitungan lama penyelidikan, Rikwanto tak bisa menegaskan tenggat yang diberikan. Menurutnya, proses dan lama penyelidikan sangat tergantung alat bukti yang ada. Terlebih cara scientific investigation ini  sedikit rumit.

"Semua perlu dihubungkan untuk membuktikan secara kasualitas maupun scientific identification.Dari barang-barang korban, barang milik saksi yang ada hubungan dengan korban, kapan pernah ketemu, kapan berinteraksi dan lain-lain," jelasnya.

 Laili