Duka Sang Bunda Setelah Aini Tiada

By nova.id, Selasa, 4 Desember 2012 | 01:35 WIB
Duka Sang Bunda Setelah Aini Tiada (nova.id)

Duka Sang Bunda Setelah Aini Tiada (nova.id)

"Ilustrasi "

Pernikahan yang dijalani Agusdiana Ekawati dan Nahnu Saputra (orangtua almarhumah Aini, balita yang meninggal dianiaya ibu tirinya) memang sudah lama berakhir.  Sejak perceraian itu, Eka memang sepakat menyerahkan anak-anak dibawah pengasuhan bapaknya.

Kini Eka dan Nahnu masing-masing telah menikah kendati ada beberapa hal yang belum diputuskan oleh pengadilan soal pernikahan mereka. "Kami telah bercerai sejak akhir 2010," tutur Eka kepada tabloidnova.com. "Soal hak asuh memang masih dalam proses keputusan cerai. Memang belum diputuskan, anak-anak ikut siapa. Tapi selama ini saya masih bisa memantau mereka," ujar Eka yang mengaku masih kerap menghubungi anak-anaknya, Tiara dan (almh) Aini via telepon bapaknya.

Tak ada curiga yang terbersit,  Eka selalu bisa menghubungi dengan mudah. Saat ditelpon anak-anak  juga terdengar bahagia. "Kalau telpon kapan saja, menengok juga tidak pernah dihalang-halangi. Cuma kalau habis ditengok, si kecil (almh. Aini) badannya jadi hangat (demam). Mungkin masih kangen sama saya," kenang Eka.

Pasca kejadian yang menimpa Aini, Eka mengambil Tiara untuk tinggal bersamanya di daerah Gandaria, Jagakarsa. "Keluarga juga sudah diajak diskusi dan bapaknya bilang 'ya sudah daripada Tiara takutnya trauma makin bertambah'. Jadi sekarang Tiara tinggal sama saya," ujar Eka menerangkan dirinya sudah mengantongi restu Nahnu mengambil Tiara, hanya menunggu putusan hakim untuk resminya.

Soal kemungkinan Tiara trauma, menurut Eka saat ini belum terlihat ada gangguan yang signifikan. "Hanya kalau dia lihat baju-baju adiknya, dia suka ingat sama adiknya," tandas Eka. Tiara mungkin belum terlihat terkena dampak psikologis atas peristiwa yang dialaminya bersama (almh. Aini), namun menurut Eka sekarang putrinya itu sedikit 'capek'. "Iya, dia suka bilang capek kalau ditanya-tanya (wartawan dan penyidik). Sampai-sampai tadi saya ajak keluar dia tanya dulu, 'mau kemana? Ke kantor polisi ya?' begitu," papar Eka.

Eka sangat menyesalkan kejadian yang menimpa putri keduanya. Menurutnya apa yang dilakukan Lena tidak bisa dipahami sebagai orangtua. "Namanya anak kecil, nakalnya seperti apa sih? Setahu saya, anak saya suka ledek-ledekan sama kakaknya. Sesekali gigit kakaknya, tapi ya namanya anak-anak nanti juga baikan lagi. Waktu dengar anak saya dirawat di RS Fatmawati saja, saya geregetan sama bapaknya. Apalagi waktu lihat kondisinya yang janggal," pungkas Eka.Laili