Marshanda: Saya Dipaksa Ibu, Disuntik Sampai Puyeng!

By nova.id, Selasa, 5 Agustus 2014 | 04:36 WIB
Marshanda Saya Dipaksa Ibu Disuntik Sampai Puyeng (nova.id)

Marshanda Saya Dipaksa Ibu Disuntik Sampai Puyeng (nova.id)

"Marshanda (Foto: Icha) "

Tabloidnova.com - Pasca dimasukkan secara paksa ke rumah sakit oleh sang ibu, Marshanda kini berada di tempat yang aman. Hal ini diungkapkan OC Kaligis,  kuasa hukum Marshanda. Sayang, demi keamanan OC Kaligis tak ingin membeberkan keberadaan Chacha.

 "Dia sudah sama saya sekarang. Dia gembira sekali karena bisa lepas, dia menulis puisi karena memang anaknya berbakat sekali," terang OC Kaligis saat dihubungi, Senin (4/8).

 Selama dilindungi Kaligis, Chacha tak membawa buah hatinya, Sienna Ameerah Kasyafani. "Saya rasa mungkin sama bapaknya ya. Kan disepakati pembagian tugasnya. Dia (Chacha) sebenarnya baik sekali, mau membagi tugas, dia care sekali," kata Kaligis.

Menurut Kaligis, Chacha dibawa secara paksa ke rumah sakit Abdi Waluyo oleh ibunya pada 26 Juli 2014 lalu. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, Chacha disuntik hingga pusing. Selama 8 hari Chacha mendekam di Rumah Sakit. Merasa tak sakit, Chacha berusaha berontak, namun ia tak bisa pergi lantaran dijaga oleh preman. Kaligis berhasil mengeluarkan Chacha dari rumah sakit atas bantuan Polsek Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (3/8) kemarin.

 "Tanggal 26 Juli itu Marshanda tiba-tiba dimasukkan ke Rumah Sakit Abdi Waluyo oleh ibunya. Marshanda dirampas kemerdekaannya setelah ibunya menulis surat ke Abdi Waluyo. Apa hak ibunya untuk merampas kemerdekaan anaknya. Akhirnya saya ketemu Marshanda, dia cerita  'Saya dipaksa ibu, disuntik sampai puyeng. Saya mau keluar karena enggak sakit'," tukas OC Kaligis menirukan ucapan Marshanda.

Icha/Tabloidnova.com