Dua Bahasa
Meski bertolak belakang dengan karakter yang dimiliki Aldi, pelan-pelan Astrid belajar memahami karakter Sang Suami. Sedikit demi sedikit, Aldi pun mulai mengubah sikapnya yang kaku, "Sekarang, sih, akhirnya dia sudah enggak kaku lagi dan lebih fleksibel. Mungkin karena setiap hari kami saling mengenal satu sama lain dan sama-sama belajar. Yang aku pelajari adalah hal-hal positif dari diamnya dan suamiku belajar ada hal-hal positif dari cerewetnya aku."
Tak hanya Aldi yang berubah, Astrid pun mengaku mulai mengikuti kebiasaan suaminya demi keharmonisan pernikahan mereka, "Sekarang aku jadi suka baca novel dan Aldi jadi suka berpetualang. Aku juga suka caranya meminta maaf dengan kasih puisi atau bunga. Bahkan, sekarang aku jadi berubah 180 derajat. Jadi lebih kalem. Beberapa orang yang mengenalku menyadari perubahanku itu. Benar-benar sudah kebentuk saja berkat suamiku," tuturnya sambil tersenyum bahagia.
Namun, Astrid tak menampik masih adanya perbedaan di antara mereka. Seperti bahasa yang digunakan untuk bicara dengan Dialucita Annabel Estheressa Thiorina Situmorang (1,5), "Kendala itu karena bapaknya suka berbahasa Inggris. Mungkin karena kelamaan di Inggris, ya. Sedangkan aku itu Indonesia banget, Batak pula. Jadi kalau ngomong sama Annabel, dia suka bingung jawabnya. Ini gara-gara orangtuanya yang satu berbahasa Inggris, yang satu pakai bahasa Indonesia," ujarnya.
Lalu bagaimana cara Astrid mengatasinya? "Aku mau fokus dulu supaya Annabel kuat di bahasa ibu (Bahasa Indonesia)." Pasalnya ia mengaku kasihan pada Annabel yang jadi bingung dengan adanya dua bahasa. Untuk itu, Astrid pun selalu menerjemahkan omongan Aldi ke dalam bahasa Indonesia. "Tapi, kadang kalau aku sudah sebal sama Aldi aku diemin saja. Sampai Aldi nanya, 'Kok Annabel enggak mau jawab aku, Ma?' Langsung aku minta dia pakai bahasa Indonesia, ha.. ha..ha.. Nanti kalau Annabel sudah fasih bahasa Indonesia baru pelajari bahasa lainnya," ujar Astrid yang tak pernah luput mengamati tiap tahap perkembangan putrinya.
Caroline/Tabloidnova.com
Foto: Mike Eng Naftali