Rianti mengaku tak menolak jika sang anak berganti manajer asalkan membawanya ke arah yang lebih baik. "Saya tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan selama ini. Satu hal, bahwa selama di rumah sakit biaya saya yang tanggung, dia tidak bayar sendiri," ujar sang ibu saat ditemui tabloidnova.com di kediamannya, Jalan Lembang No.62, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/8).
Menurut Rianti, kehadiran manajer justru membuat dirinya merasa terbantu mengurus Chacha. Namun, ia tak terima jika dianggap kehilangan pundi-pundi uang yang selama ini didapat dari Marshanda.
"Jujur, saya sangat lega jika Marshanda bisa ditangani manajer lain sehingga saya tidak perlu capek, tapi manajer yang seperti apa dulu. Apakah dia manajer yang profesional dalam bekerja. Tahu moral, etika, bagaimana caranya hidup yang wajar. Hormat sama keluarga, dan respek sama yang saya rintis dari dia (Marshanda) kecil sampai dewasa," ucap Rianti.
"Waktu kecil Chacha bilang mau jadi penyanyi, waktu itu dia baru model iklan. Dan semua yang dia dapat itu tidak pernah saya makan sendiri," ungkap sang ibu.
Namun sayangnya, pergantian manager kali ini justru memperburuk keadaan Marshanda. "Kembali lagi pada manajer pilihan Chacha. Contoh yang paling fatal adalah, pada saat adiknya mau ngambil baju ke apartemen, dia (manajer Chacha) menghalangi dan melapor ke petugas apartemen, katanya terganggu privasinya."
Icha/Tabloidnova.com