Tertekan Akibat Komentar Bupati Garut, Fany Batal Temui Komnas Perlindungan Anak

By nova.id, Selasa, 4 Desember 2012 | 07:25 WIB
Tertekan Akibat Komentar Bupati Garut Fany Batal Temui Komnas Perlindungan Anak (nova.id)

Tertekan Akibat Komentar Bupati Garut Fany Batal Temui Komnas Perlindungan Anak (nova.id)

"Ilustrasi "

Selasa (4/12), sesuai jadwal yang diberitahukan pengacara Fani,  seharusnya pukul 10.00 WIB ia hadir di kantor Komnas Perlindungan Anak untuk memperoleh perlindungan dari lembaga tersebut atas pernikahan dan perceraiannya dengan Bupati Garut, Aceng Fikri. Sayangnya, lewat satu jam dari  yang dijadwalkan, Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait mengumumkan Fany batal hadir menyusul keterangan jika Fany sakit kembali akibat stres.

"Kondisi korban saat ini tertekan dan traumatik. Karena info yang berkembang, dia (lapor) ke mabes (Senin,3/12) tanpa sepengetahuan keluarga," ungkap Arist kepada tabloidnova.com.

 ?Fany mengirim pesan singkat via seluler kepada Arist jika kondisinya tidak memungkinkan. Rasa tertekan ini juga disebabkan keterangan yang lebih banyak beredar dari sang Bupati. Menurut korban dan keluarga, keterangan-keterangan Aceng di media massa sangat menyudutkan dan tidak diberi kesempatan untuk menjawab.

 Saat ini Fany sedang dalam penanganan tim P2TP2 provinsi Jawa Barat yang terus menerus berkoordinasi dengan Komnas PA.

Arist juga menyinggung kedatangan Fany ke Mabes Polri kemarin sebagai upaya pemanfaatan korban karena keluarga merasa tidak tahu menahu hal tersebut.Laili