Aldi juga sempat menunjukkan salah satu bukti terkait Zumi dan keluarga Feni Farnita. Aldi membawa-bawa foto anaknya, Rayden, bersama Hassanudin Ibrahim. Hassanudin Ibrahim sempat disebut sebagai pacar Ibu Non, adalah orang yang dituding mengantar Feni Farnita, Non Saputri dan Rayden ke Jambi Mei tahun lalu.
"Bapak Hasanudin Ibrahim ini juga merupakan calon investor Zumi Zola. Ibu Non sudah mengenalnya sejak sekitar Maret 2011. Tapi selama ini identitasnya masih dirahasiakan, dan dia lebih suka dipanggil 'kakek' saja," ungkap Aldi.
Aldi mengaitkan kembali upaya Ibu Non menutup perkara dengan menawarkan sejumlah kesepakatan sebelum semua perkara ini bergulir. Non pernah mengajak mengadakan pertemuan antara Non, dirinya dan Kadir Djemat (ayah Aldi). Isu yang akan dibahas saat itu, Non akan meminta Aldi menandatangani surat kesepakatan damai agar Aldi bisa keluar tahanan sementara waktu dan sepakat menghentikan perselisihan antara Rudi (staf Non Saputri) dan Aldi.
"Tapi dia meminta agar saya mau damai dengan Zumi Zola. Ini kan aneh. Perkara saya kan dengan Rudi, kenapa harus damai dengan Zumi?" ungkap Aldi.
Hingga saat ini, menurut Aldi, pertemuan tersebut tak pernah terwujud. Non terkesan mengulur-ulur perkara agar masalah Zumi terlupakan.
Non juga yang dianggap sengaja menghilang setelah sekian lama mengabaikan panggilan pengadilan untuk bersaksi di persidangan.
"Kalau selama ini tidak datang, silahkan tanya ke beliaunya. Sampai sekarang, saya juga tidak ada kontak lagi sama sekali. Waktu dia (Feni) hadir di proses perceraian saja, kita tak saling ngomong," ungkap Aldi kecewa dengan sikap Feni dan Ibu Non.
Aldi melihat, apa yang dilakukan Non terhadap dirinya dan Rayden tak jauh seperti apa yang dilakukan Non terhadap Feni Farnita. Menurutnya, Non mengondisikan Rayden tanpa ayah seperti Feni tak mengenal ayahnya sendiri.
"Feni itu sudah kehilangan figur bapaknya. Ibu Non selalu bilang bapaknya dimana lah, padahal bapaknya ada. Nah, saya sepat takut Rayden akan dibuat tak bertemu lagi dengan saya. Makanya, di waktu kejadian itu saya sengaja membawakan mainan untuk Rayden," ujar Aldi sendu.
Mengingat pentingnya kehadiran ibu Non, pengacara Aldi meminta kuasa pengadilan memanggil paksa saksi ibu Non.
"Menurut kami ini penting larena untuk menggali banyak kebenaran. Kan majelis hakim juga sudah bilang akan memutuskan langkah ini setelah persidangan selanjutnya," pungkas Andreas Nahot SH.
Laili