Dari sekian banyak usaha kue kacang di kota Tebing Tinggi (Sumatera Utara) kue kacang produksi Hj Eliyah Lubis ini memiliki aneka rasa. Sehingga kue kacang Hj Eliyah yang produksi usaha industri rumahan ( home industry ) ini sudah jadi ikon baru penganan khas kota Lemang itu.
Kue kacang yang banyak diproduksi di kota Tebing Tinggi hanya ada dua rasa, yakni kacang hijau dan kacang hitam. Agar berbeda, Hj Eliyah Lubis memproduksi kue kacang ini dengan beraneka macam rasa baru yakni rasa coklat keju, strawberry, capucino, kacang hijau dan tentu saja kacang hitam.
"Sebelum memberanikan usaha kue kecang ini, sehari-hari saya hanyalah pengrajin kue basah dan snack yang diantar ke-kedai, toko dan pesanan pada acara-acara kantoran," ujar Hj Eliyah dirumah sekaligus tempat usahanya, Kompleks PLN ranting Jl Sudirman Kota Tebing Tinggi. Ibu empat orang anak ini memang selalu didukung suaminya H Hayul Amin Nasution, apalagi sejak suaminya pensiun dari karyawan PLN ranting Tebing Tinggi, sehingga dia dan suaminya saling mendukung satu sama lain.
"Ya, sejak suami saya pensiun, tergerak hati saya ingin usaha. Pokoknya usaha apa saja yang penting berpenghasilan. Karena saya memang hobi masak dan ada usaha dibidang kuliner makanya saya ingin mencoba sesuatu usaha makanan yang bisa dijadikan peluang berbisnis. Ternyata, anak sulung saya juga merasakan hal yang sama dengan saya. Inspirasi buat roti kacang ini justru dari dia, yang menyarankan agar saya membuat kue kacang saja. Apalagi, kue kacang bikinan saya sering dipesan oleh teman-teman kerjanya di Inalum, Kuala Tanjung, teman-temannya bilang kue saya rasanya lain dari pada yang lain, " ujar Hj Eliyah yang memproduksi kue kacang ini sejak Agustus 2008.
Setelah dirasa punya peluang akhirnya Hj Eliyah terus berimprovisasi membuat kue kacang ini dengan beraneka macam rasa. Ada rasa capucino, coklat keju, stawberry, kacang hijau dan kacang hitam. Hj Eliyah juga tak bosan-bosan bereksperimen dengan rasa roti kacang lain.
Sambil melakukan uji coba selama dua bulan, Hj Eliyah memperkenalkan kue-kue kacang bikinannya pada teman-teman perwiridan dan pengajiannya. Di lingkungan tempat tinggalnya, tak segan-segan Hj Eliyah menawarkan kue bikinannya untuk dicicipi. Tujuannya, tak lain dan tak bukan agar dapat diketahui kelebihan dan kekurangan rasa kue kacang ini, sehingga rasa bikinannya bisa menyerupai kue kacang di pasaran. Dari uji coba itu diperokeh masukan-masukan untuk meningkatkan kualitas rasa.
Kelezatan roti kacang made in Hj Eliyah tak kalah dengan rasa produksi roti kacang sejenis merek lainnya. Sedangkan, merek produk diambil dari nama pemiliknya, Roti Kacang Hj Eliyah Lubis. Rasa kue kacang made in Hj Eliyah ini rasanya sangat renyah dan rapuh. Rasa kacangnya juga terasa dilidah. Apalagi, kue yang dimodifikasi dengan rasa berbeda. Rasa kacang bersatu dengan dengan rasa lain seperti keju, coklat, strawberry dan lain-lain.
Dari hari ke hari, omzet penjualan kue kacang ini terus meningkat hingga mencapai sekitar Rp 2 juta lebih dalam sehari. " Modal awal usaha roti kacang ini sekitar Rp 20 juta sebab sebagian alat-alatnya sudah ada. Dari dua orang tenaga kerja sekarang sudah meningkat jadi 15 orang tenaga kerja. "
Untuk semakin memperkenalkan kue kacang ini Hj Eliyah bahu membahu dengan suaminya, selain memperkenalkan roti kacang ini dari mulut ke mulut. Suami istri ini selalu memanfaatkan pameran ke pameran untuk 'memperkenalkan' roti kacangnya. Dari pameran pula makanan khas Tebing Tinggi ini sering dijadikan oleh-oleh masyarakat yang datang dan pergi mau pun yang singgah di Tebing Tinggi.
"Untuk 45 kg kacang hijau menghasilkan 131 kotak kue kacang dengan rasa kacang hijau, untuk 6,5 kg capucino menghasilkan 20 kotak dan untuk 4,5 kg kacang hitam menghasilkan 13 kotak. Campuran-campuran bahan tersebut dimasak selama 1-2 jam dan proses pembuatannya tanpa bahan pengawet," papar Hj Eliyah.
Dalam sehari Hj Eliyah bisa menghasilkan 200 hingga 300 kotak roti kacang, kotak kecil dan besar, sedangkan dihari libur bisa menghasilkan hingga 500 kotak per hari karena pesanan lebih banyak. Harga jual Rp 17 ribu per kotak kecil dan Rp 25 ribu per kotak besar. Sedang, khusus rasa coklat keju Rp 24 ribu per kotak kecil dan Rp 37 ribu per kotak besar.
Roti kacang ini juga telah meraih Sertifikat Juara I Kategori Usaha Kecil UMK Award dari UMK Expo PT Bank Sumut 2010. Sehingga, roti kacang ini terus mengembangkan usahanya untuk terus dikenal bukan hanya di lokal tapi hingga luar negeri.
Debbi Safinaz