Tabloidnova.com - Pria kelahiran 28 Desember 1984 ini sudah lama dikenal sebagai salah satu penulis buku paling populer di negeri ini. Karier sebagai penulis yang dilakoni oleh Raditya Dika pun lantas berkembang menjadi penulis skenario untuk beberapa film yang juga merupakan adaptasi dari novel hasil karyanya pula. Tapi kini, Dika, begitu ia akrab disapa, baru saja merintis karier tak hanya sebagai penulis skenario tapi juga sebagai sutradara di film terbarunya yang bertajuk Marmut Merah Jambu. Film ini berkisah tentang nostalgia cinta pertama Dika di masa remajanya dulu. Kata Dika, cerita tentang cinta pertama akan selalu menjadi materi cerita yang tak lekang waktu. "Waktu dipercaya pak Chand Parwez untu menyutradarai ini, sebenarnya skenarionya belum ada. Waktu baru mulai nulis, saya cuma punya satu pertanyaan, apa yang ingin saya nonton saat di dalam bioskop, lampu mulai menyala? Dan saya langsung kepikiran kisah cinta pertama. Penginnya keluar setelah nonton film, orang bisa ingat cinta pertamanya dan mungkin langsung menelepon cinta pertamanya. Kisah flashback lah, nostalgia cinta pertama," ungkap Dika yang ditemui tabloidnova.com di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa (6/5). Dika berperan sebagai dirinya sendiri di film ini. Tapi untuk sosok Dika versi remaja SMA, peran tersebut jatuh ke tangan bintang remaja, Christopher Nelwan. Mengenai pemilihan sosok Chris, Dika lunya pendapat sendiri. "Banyak yang bilang, Dika yang SMA lebih ganteng dari Dika yang dewasa. Ha ha ha. Yang jelas, waktu casting, saya lihat Chris cocok. Benar saja, baru baca dialog satu-dua bagian, saya sudah cocok dengan dia," ungkap Dika yang mengaku tak pernah takut merintis karier sebagai sutradara. "Salah satu kunci sukses adalah terus belajar!," tegas Dika. Setuju!
Yetta/Tabloidnova.com