"Sex education itu perlu. Kita sudah mengajarkan mana yang boleh disentuh, mana yang tidak. Dan kita sudah ngajarin rasa malu itu seperti apa. Misalnya anak habis mandi, kita tidak membiarkan dia keluar dengan handuk. Hal kecil, tapi perlu sih," kata Irfan.
Sebagai orangtua, Irfan mengaku sudah mengikuti seminar-seminar terkait cara orangtua mendidik anak."Sebelum kejadian ini (pelecehan anak di JIS), aku sudah waspada, ngikutin seminar-seminar," jelasnya saat ditemui tabloidnova.com.
Bahkan, dikatakan Irfan, orangtua perlu memfilter mainan anak-anak sejak dini. Sebab, banyak permainan dan tontonan anak yang tak lagi aman bagi anak-anak.
"Yang perlu aku kasih tau, enggak semua film kartun itu bagus untuk anak-anak, sekarang banyak seks yang disusupin pada mainan anak-anak. Misalnya main games balapan, nanti pemenangnya dia bisa melucuti baju games cewek satu-satu. Itu kan serem banget, makanya kita orangtua harus benar-benar waspada," ucapnya.
Icha / Tabloidnova.com