Perang Sinetron Ramadhan (2)

By nova.id, Sabtu, 28 Agustus 2010 | 17:17 WIB
Perang Sinetron Ramadhan 2 (nova.id)

Perang Sinetron Ramadhan 2 (nova.id)

"Foto: Dok RCTI "

MISTER OLGA Komedi Menjelang Berbuka

Mega sinetron Ramadan berjudul Mister Olga, agaknya menjadi andalan RCTI di bulan suci tahun ini. Digagas rumah produksi Sinemart, komedian Olga Syahputra didapuk memerankan karakter pemuda Betawi yang jahil, sedikit sembrono, namun tetap berjiwa tulus dan penolong.

 Diceritakan, sejak kecil Olga tinggal bersama sang nenek, Cing Naini, yang diperankan Nani Wijaya, lantaran kedua orang tua Olga sudah meninggal. Olga pun tumbuh besar dan dikenal warga kampungnya sebagai sosok yang ramah namun jahil bukan kepalang.

 Suatu hari, kejahilan Olga terhenti ketika ia bertemu sosok perempuan cantik bernama Rika, yang diperankan Nikita Willy. Olga pun ngotot agar sang nenek melamar Rika untuknya. Perjuangan Olga mendapatkan Rika adalah inti cerita dari sinetron yang tayang setiap hari mulai pukul 16.45 WIB ini.

Menurut Rudy Ramawy, Programming and Production Director RCTI, sinetron Mister Olga adalah sinetron komedi dengan kemasan paling fresh. "Artinya, naskah terkonsep benar dan kelucuannya pun segar, gres dan original, jadi siapun yang menyaksikan sinetron ini akan mendapatkan hiburan sekaligus manfaat nilai-nilai dan makna dari sitkom ini, yang memberikan banyak pembelajaran kepada kita semua," urainya. Selain Nikita Willy dan Olga Syahputra, sinetron ini juga diramaikan sejumlah artis lain, antara lain Jaja Mihardja dan Cut Memey.

Bagi Nikita Willy, ini kali pertama dirinya terlibat dalam sinetron bergenre komedi. Untuk bisa beradu akting dengan para komedian lainnya, Nikita harus banyak belajar dengan cara melihat, membaca, dan yang paling penting, selalu bertanya. "Aku belajar komedi langsung di lapangan, dan banyak minta panduan dari sutradara (Yazman Yazid, Red.)."

Harus menjalani syuting selama bulan puasa pun tak dirasakan berat oleh seluruh pendukung Mister Olga, termasuk Nikita. "Beribadah puasa sambil bekerja, kan, punya kenikmatan tersendiri. Kalau sibuk sepanjang hari, tidak akan terasa sudah berbuka. Lebih nikmat rasanya," kata Nikita.

Antie, Nizar