Farhat Abbas tampak emosi saat pernyataannya mengenai nafkah Rp 100 juta kepada Nia Daniaty kembali diungkit. Menurut Farhat, uang ratusan juta itu sangat berlebihan jika Nia masih tetap memintanya.
"Upah minimum saja dua jutaan, saya mau kasih tujuh juta, kok pada ribut sih. Biaya listrik saya di rumah saja 10 juta, saya biasa saja. Tetap hidup kan," tutur Farhat saat ditemui tabloidnova.com. Farhat bersikukuh tak akan memberikan uang Rp 100 juta untuk membiayai Nia. "Uang itu dia bilang untuk biaya anak dan dirinya sendiri. Nanti dia juga bayarin hidup menantunya juga lagi. Rp 100 juta itu gaji Presiden, kalau saya jadi presiden, habis uang saya itu buat bayar janda saya," sindir Farhat.
Farhat semakin kesal lantaran ia merasa sudah dihina oleh Nia selama proses perceraian mereka berlangsung. "Saya sudah dijelek-jelekan, dibilang menjedutkan kepala dia, mencekik dia, dibilang macam-macam."
Okki/Tabloidnova.com