Wisata 'Kuliner Yogya (1)

By nova.id, Selasa, 15 Juni 2010 | 17:09 WIB
Wisata Kuliner Yogya 1 (nova.id)

Wisata Kuliner Yogya 1 (nova.id)
Wisata Kuliner Yogya 1 (nova.id)
Wisata Kuliner Yogya 1 (nova.id)

"Foto: Hasuna Daylailatu "

Tentu saja jeruji yang digunakan bukan jeruji bekas yang dicopot dari sepeda. "Jerujinya beli di toko. Yang digunakan adalah jeruji sepeda ontel karena panjang-panjang," ujar Bari (32), salah satu penjual sate klathak yang menjajakan dagangannya di dalam pasar.

Mengapa menggunakan jeruji sepeda? "Karena daging bisa dibakar lebih lama, jadi lebih empuk ketika disantap tanpa menjadi gosong," jelas Bari yang setiap hari mulai berjualan setelah magrib sampai pukul 01.00.

Menariknya, sate ini terasa gurih meski hanya dibumbui dengan garam dan merica saja sebelum dibakar. Lama pembakaran biasanya berlangsung selama 10 menit. Untuk dua tusuk sate dan seporsi nasi, Bari menjualnya dengan harga Rp 12 ribu, sedangkan gulai kambing Rp 5 ribu per porsi.

HASUNA DAYLAILATU / bersambung