"Dia cerita, tangan kanannya sakit. Batin saya, mungkin tangannya kena pukul." Itulah komunikasi terakhirnya dengan sang pujaan hati. "Setelah itu, HP nya ada nada dering tapi enggak diangkat."
Sore hari, berita duka pun sampai ke telinga Aida lewat teman Doden. "Dia cuma bilang, Doden dapat musibah dan dikirim ke RS Cipto Mangunkusumo." Bersama saudara lelaki dan perempuannya, Aida pun menuju rumah sakit. "Sepanjang jalan saya nangis terus." Tangisan itu pun berubah menjadi jeritan histeris ketika ia mendapati Doden sudah tak bernyawa. (Bersambung)
Henry, Sukrisna