Selingkuhi Pemilik Salon, Telantarkan Anak Istri

By nova.id, Kamis, 4 Maret 2010 | 07:31 WIB
Selingkuhi Pemilik Salon Telantarkan Anak Istri (nova.id)

Seorang istri salah satu oknum pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah melaporkan dugaan perselingkuhan suaminya dengan wanita idaman lain (WIL) ke media.

"Saya sudah tidak tahan terus disakiti oleh suamiku yang berselingkuh dengan seorang wanita pemilik salon kecantikan sudah berjalan cukup lama," kata istri pejabat itu kepada wartawan melalui telepon, di Palangkaraya, Kamis.

Wanita yang enggan menyebutkan nama sebenarnya itu mengaku belum berani melaporkan ulah suaminya ke atasan karena takut dipecat dari jabatannya. Perselingkuhan suaminya sudah lama terjadi dengan seorang wanita pemilik salon kecantikan di Buntok Kabupaten Barito Selatan. "Saya hanya membeberkan perselingkuhan ini lewat media agar suamiku bisa sadar, karena kami sudah tak tahan hingga menelantarkan anak dan istri,? katanya.

Perkenalan suaminya itu berawal saat bertugas di Kabupaten Barito Selatan sekitar sepuluh tahun lalu. Tanpa diketahui suaminya berkenalan dengan seorang wanita pemilik salon di kota tersebut. "Wanita pemilik salon itu sudah saya nasehati bahkan dimaki-maki karena merebut pria yang sudah punya istri, bahkan pernah digerebek hingga berurusan dengan polisi," jelasnya. Namun hubungan suaminya dengan itu bukannya berhenti atau jera, bahkan semakin lengket dan sering kepergok teman dan keluarga istrinya.

Jalinan cinta oknum pejabat ini terus berlanjut meski suaminya sudah pindah tugas ke kabupaten lain di pedalaman Sungai Barito. Bahkan setiap ada pertemuan rapat antar pejabat di Palangkaraya dan luar Kalteng, perempuan tersebut selalu ikut.Meski antara suami dan wanita itu tidak tinggal dalam satu kota.

"Kejadian terakhir saat usai pertemuan di Palangkaraya, suamiku marah saat kepergok menelpon perempuan itu dari dalam kamar kecil (toilet). HP-nya saya sita, tapi suamiku pergi dengan perempuan itu," tuturnya. Dia mengaku hatinya hancur, karena sudah sepuluh tahun menahan sakit akibat tindakan suaminya berselingkuh. Apalagi mereka berdua kini tak lagi satu rumah karena beda tempat tugas.

Bunga sendiri bekerja sebagai PNS di salah satu instansi di Palangkaraya, sedangkan suaminya bertugas di Kabupaten Barito Utara.Ant