Nostalgia Masakan Belanda (2)

By nova.id, Jumat, 23 Oktober 2009 | 17:37 WIB
Nostalgia Masakan Belanda 2 (nova.id)

Nostalgia Masakan Belanda 2 (nova.id)
Nostalgia Masakan Belanda 2 (nova.id)

"Nuansa Belanda begitu terasa di setiap restoran HEMA. "

Kantin mungil itu dihiasnya dengan koleksi pajangan favoritnya, yaitu bertema Belanda. Beberapa pajangan unik seperti piring keramik dan klompen ternyata menarik perhatian pelanggan. "Dari situ saya dapat ide untuk menyajikan makanan asal Belanda dan Western seperti sandwich dan poffertjes. Ternyata disukai. Ya, akhirnya berkembang jadi seperti sekarang ini," paparnya.

Soal nama HEMA, kata Titi, "Bukan dari bahasa Belanda, kok. Itu singkatan dari Halal Enak Murah dan Artistik." Ia juga menjelaskan, dari sekian banyak daftar makanan dan minuman yang disediakan, hanya 25 persen di antaranya yang benar-benar Belanda. "Karena Belanda bukan negeri kulinari. Lagipula, makanan kita seperti nasi goreng dan mi goreng pun sangat terkenal di sana. Huzaren Sla, Zuppa Soup, Poffertjes Met Vanilla Ice Cream, dan Stampot Met Worst adalah beberapa menu favorit pembeli.

"Pelanggan kami tersebar di mana-mana. Bahkan Kedutaan Belanda memberi support pada kami. Mulai dari memberi info-info mengenai Belanda, foto-foto, juga kepercayaan untuk mengelola kantin di Kedutaan Belanda," kata Titi bangga.Edwin F. Yusman, Sita Dewi