"Ana Sudah Tenang Bersama Sang Pemilik" (1)

By nova.id, Jumat, 2 Oktober 2009 | 17:06 WIB
Ana Sudah Tenang Bersama Sang Pemilik 1 (nova.id)

Ana Sudah Tenang Bersama Sang Pemilik 1 (nova.id)
Ana Sudah Tenang Bersama Sang Pemilik 1 (nova.id)

"Di kamarnya inilah jasad Ana ditemukan pertama kali oleh sang adik. (Foto: Henry Ismono/NOVA) "

Musibah BeratAsnah dan keluarganya langsung menduga, Ana dibunuh orang jahat yang menyatroni rumah mereka. Apalagi, belakangan diketahui, selain sepeda motor, ada beberapa barang berharga yang hilang seperti HP Blackberry dan uang milik Ana sebesar Rp 2 juta. Rupanya, perampok memanfaatkan situasi perumahan yang sepi karena sebagian penghuninya sedang menjalankan ibadah.

Namun, saat itu Asnah dan Darmansyah tak mampu berpikir macam-macam. Konsentrasi mereka hanya menyelamatkan Ana. "Saya dan Iqbal mencoba membopongnya masuk mobil dan segera membawanya ke rumah sakit. Tapi saya enggak kuat. Sungguh, saya syok sekali. Akhirnya, kami minta bantuan tetangga yang juga baru pulang salat," tutur Darmansyah. Sampai di RS Tangerang, Ana dinyatakan sudah meninggal. "Sebenarnya, saya juga sudah yakin, saat kami temukan, Ana sudah tewas," lanjutnya.Henry Ismono