Gempa, "Urang Awak" di Rantau Gelisah

By nova.id, Kamis, 1 Oktober 2009 | 08:50 WIB
Gempa Urang Awak di Rantau Gelisah (nova.id)

Gempa Urang Awak di Rantau Gelisah (nova.id)

"Dua warga menyaksikan reruntuhan bagunan akibat gempa di kota Padang (Foto: Maril Gafur/Antara) "

Gempa yang melanda Padang dan sekitarnya, Rabu (30/9) telah membuat "urang awak" alias warga Minang yang berada di perantauan gelisah. Pasalnya paska gempa, jalur komunikasi terputus. Telepon tidak bisa digunakan. Tak heran bila kepanikan ikut melanda mereka.

"Saya sudah beberapa kali menghubungi keluarga di Padang, tapi susah sekali karena telepon tak berfungsi. Hal ini membuat kami yang ada di rantau tak bisa tenang," ujar Dajon, warga asal Padang yang bekerja di Jakarta saat dihubungi tabloidnova.com via telepon.

Jalur komunikasi hingga kini belum sepenuhnya pulih. Tak heran bila masih banyak warga Minang yang mencari nafkah di Jakarta dan kota-kota lain harap-harap cemas menunggu kepastian nasib keluarga mereka.

Hingga kini evakuasi korban yang terjebak di reruntuhan bangunan terus dilakukan. Data korban masih simpang siur, akan tetapi diperkirakan banyak korban yang masih tertindih bangunan dan belum diketahui nasibnya.Uda