Sesuai judul salah satu single miliknya, Poker Face, yang menceritakan tentang seseorang yang bisa menunjukkan wajah berbeda di kesempatan berbeda pula, tampaknya penyanyi Lady Gaga memiliki kemampuan melakukan hal serupa. Sementara banyak orang menganggap bahwa Gaga memiliki kesuksesan yang luar biasa sejak debut kariernya dan dengan serangkaian tur dunia yang dilakoninya, secara meengejutkan, pemilik nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini justru mengaku pernah dilanda kebangkrutan!
Dalam sebuah trailer film dokumenter yang bercerita tentang kisah hidupnya, Gaga mengungkapkan bahwa ia pernah mengalami masa-masa kebangkrutan selama periode tahun 2009 saat ia menggelar tur bertajuk Monster Ball. "Aku punya uang di rekening sebanyak Rp 36 miliar di tabunganku dan menghabiskan semuanya untuk membangun panggung konserku," ujar Gaga di cuplikan film tersebut.
Dalam cuplikan yang sama pun Gaga kembali mengenang masa-masa sulitnya. "Aku ingat aku pulang ke rumah dan aku bersama Ayahku dan dia berkata, 'Aku tidak mengerti. Bad Romance kan sudah keluar. Lagumu juga ada di banyak radio. Semua orang membicarakan tentang dirimu dan kau tidak perlu lagi menggelandang'. Tapi saat itu aku menjawab agar dia membiarkan aku melakukan itu supaya aku bisa mendapat perhatian Arthur Fogel," ungkap Gaga.
Arthur Fogel yang dimaksudkan Gaga tak lain adalah sosok promotor dari Live Nation. Arthur lah yang kemudian menaruh kepercayaan penuh pada musisi berusia 27 tahun ini dan memberikannya kontrak besar. "Aku ingat dia meneleponku dan berkata kalau mereka mau melakukan ini. Dia dan Live Nation kemudian menuliskan cek seharga Rp 480 miliar. Cek itu yang mengubah hidupku dan seluruh keluargaku," kenang Gaga lagi.
Yetta/Tabloidnova.com