Sebagai pencetus ide, Nia dan Hanny sekaligus jadi pengurus CaC. "Rupanya banyak juga yang tergerak untuk ngumpulin koin. Dari situ, tentu perlu waktu bertemu untuk mengumpulkan koin-koin itu. Hari pengumpulan koin kami beri nama CCD, singkatan dari Coin Collecting Day," kisah Nia.
CCD pertama berlangsung Desember silam, dihadiri lebih dari 20 orang, di sebuah mal di kawasan Jakarta. "Wah, acaranya seru sekali. Kami saling berkenalan dengan coiner lainnya. Paling seru ketika tiba saat menghitung uang logam itu. Tangan kami sampai hitam karena debu yang nempel di koin," kisah Hanny sambil tergelak.
Selanjutnya, CCD berlangsung tiap bulan. Tempatnya berganti-ganti sesuai kesepakatan. "Biasanya memang di mal untuk memudahkan para coiner. Uniknya, jumlah uang yang terkumpul tiap CCD enggak pernah genap," kata Nia. Pernah dana terkumpul Rp 1.893. 700, Rp. 913.775 juga Rp. 1.796.550. "(Bersambung)
Henry Ismono
Foto: Henry Ismono