Sayang, kini kelima personelnya, Melanie Brown (Scary Spice), Melanie Chisolm (Sporty Spice), Emma Bunton (Baby Spice), Geri Halliwell (Ginger Spice) dan Victoria Beckham (Posh Spice), memutuskan untuk menempuh jalan karier mereka sendiri-sendiri setelah memutuskan untuk break dari girl band ini di tahun 2000 silam.
Sebenarnya, setelah perpisahan mereka, Spice Girls sempat terlibat beberapa kali proyek reuni seperti di tahun 2007-2008 saat menggelar tur dunia untuk kali terakhir dan juga tampil di tahun 2012 untuk perayaan penutupan Olympiade London. Tapi setelah itu, tampaknya era Spice Girls memang sudah usai. Setidaknya itu yang ingin ditekankan oleh Victoria Beckham.
"Aku sadar bahwa Spice Girls sudah berakhir untuk selamanya di tahun 2008 saat kami melakukan tur reuni. Seharusnya itu memang menjadi salah satu momen terbaik hidupku, tapi entah kenapa, aku justru ingin berada di tempat lain," ungkap Victoria saat memberikan wawancara pada majalah Vogue Paris di mana Victoria tampil bersama sang suami, David Beckham sebagai model sampulnya.
Kata ibu empat anak ini lagi, dia tetap akan menghormati keberadaan Spice Girls sampai kapan pun. "Bukan soal ketidakhormatanku pada personel lain dan pada penonton, tapi memang passion-ku bukan di sana lagi. Sebagai contoh kontras, di karier baruku sekarang (sebagai desainer), passion-ku bertumbuh setiap tahun. Dan aku masih terus menginginkan lebih," kata Victoria.
Victoria pun bicara soal sosok yang berusaha dihayatinya selama menjadi personel Spice Girls, yakni menjadi jutek dan jarang tersenyum. Diam-diam, ternyata Victoria pun membenci karakter itu. "Aku selalu terlihat moody, tapi aku tidak! Aku memang pemalu dan tidak yakin dengan diriku sendiri. Akibatnya aku harus menciptakan karakter seperti itu, melihat tajam ke orang dan sedikit mengejek," ungkap Victoria yang mengaku memliki karakter yang jauh berbeda dari imej yang ditampilkannya.
Yetta/Tabloidnova.com