"Sampai saat ini saya baru menerima uang Rp7,5 juta saat proses pemakaman suami dan Rp50 juta untuk biaya yang diberikan pada tanggal 10 September lalu," ungkap Vonny saat dihubungi, Rabu (9/10).
Menurutnya, hingga saat ini ia tak menerima uang santunan untuk 2 tahun ke depan seperti yang sering diucapkan Dhani di depan media. Vonny mengaku apa yang diberikan Dhani tak sesuai dengan hitung-hitungan yang ada.
"Saya tidak tahu uang Rp 50 juta ini hitungannya sampai berapa bulan. Di setiap tayangan, Dhani selalu bilang, sudah membiayai korban hingga dua tahun ke depan, padahal saya tidak merasakan," papar Vonny.
Diungkapkan Vonny, jika Dhani membiayai korban sesuai gaji bulanan yang diterima, biaya 50 juta yang sudah diterimanya diawal September tidak sesuai dengan ucapan Dhani.
"Menurut manajemen, biaya hidup kami dihitung berdasarkan pemasukan almarhum Komarudin selama bekerja. Pemasukan bapak Rp6-8 juta per bulan. Jadi Dhani ngomong sudah menyantuni selama dua tahun perhitunganya dari mana," tanyanya.
Vonny juga merasa belum menerima uang pendidikan seperti janji Dhani yang akan membiayai sekolah anaknya hingga perguruan tinggi. Menurut Vonny anaknya kini sudah duduk dikelas 3 SMA dan akan melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
"Uang pendidikan untuk anak juga belum, kita sebenarnya kan enggak minta. Cuma Dhani yang dari awal bilang akan bertanggung jawab," tutup Vonny.
Icha/Tabloidnova.com