Rahasia Kemenangan Cok Is di Miss Supranational

By nova.id, Rabu, 25 September 2013 | 03:03 WIB
Rahasia Kemenangan Cok Is di Miss Supranational (nova.id)

Rahasia Kemenangan Cok Is di Miss Supranational (nova.id)

"Cok Istri Krisnanda (FOTO: PUTERI INDONESIA) "

Persiapan matang pasti membuahkan hasil. Seperti yang dilakukan Puteri Indonesia Pariwisata 2013, Cok Istri Krisnanda. Sebelum berangkat ke kota Minsk, Belarus, untuk mengikuti ajang Miss Supranational 2013 pada 17 Agustus - 6 September 2013, ia mempersiapkan dirinya dengan sangat matang. Tak heran, ia pulang dengan wajah sumringah karena sukses menyabet gelar Runner Up 3. Cok Is, demikian ia disapa, tak hanya bermodal paras yang cantik dan tubuh yang bugar. Sebelumnya, kemampuan berbahasa Inggrisnya diperdalam di International Language Program (ILP), keahlian public speaking-nya dipoles oleh Tya Diran, dan berita-berita terhangat dunia selalu dilalap agar wawasannya terus bertambah. Saat menjalani karantina di Minsk, Cok Is membuktikan bahwa dirinya mandiri. Ia merias dirinya sendiri tanpa bantuan chaperone (orang yang mengawasi atau menemani). Pakaian nasional yang dikenakannya saat grand final juga mengundang decak kagum sesama finalis dan juri. Saat itu, Cok Is mengenakan pakaian nasional bertema Dayak Butterfly karya Solo Batik Fashion. Kostum yang terinspirasi dari suku asli Pulau Kalimantan itu dibuat dari bahan dasar kulit kayu (nyamu) yang diaplikasikan pada kemben dalam bentuk motif serat-serat, dan ditambah aksen pada sayap. Sedangkan bawahannya, rok beludru yang dihiasi ekor. "Dari mempersiapkan baju hingga merias diri, semuanya mesti sendiri. Saya beruntung Yayasan Puteri Iindonesia memberikan saya kesempatan untuk belajar make up dan rambut dari Tim Professional Make-Up Mustika Ratu. Banyak finalis yang memuji riasan saya selama di sana," Cok Is berkata bangga. Ya, Cok Is memang pantas merasa bangga, terutama karena ia bisa masuk peringkat tiga besar, mengalahkan Miss U.S Virgin Islands dan Miss Esconia Veira yang juga merupakan saingan terberatnya.   "Perasaan aku senang, bangga, dan haru, bisa menempatkan Indonesia di lima besar Miss Supranational 2013, karena ini kali pertama aku mengikuti ajang ini dan hasilnya cukup memuaskan. Terima kasih banyak untuk Yayasan Puteri Indonesia, Mustika Ratu, dan semua pihak yang telah memberikan support sampai saat ini," serunya Ester