Setelah berbenah, Samsons kini tampil dengan semangat baru, vokalis baru, dan album baru (ke-4). Single berjudul Di Ujung Jalan dari album Perihal Besar diluncurkan pada 21 Agustus lalu (album terakhir berjudul Samsons dirilis 2009). Bersamaan dengan itu, Samsons juga memperkenalkan vokalis barunya, Arya Dinata, melengkapi Aldri (bass), Erik (gitar), Irfan (gitar) dan Konde (drum). "Ini anggota keluarga kami yang baru," sebut Irfan.
Lagu Di Ujung Jalan dijelaskan Irfan sebagai representasi dari kegundahan Samsons selama 3 tahun ini. "Saat itu kami berada di titik nadir dan bukan perihal mudah buat kami untuk bilang, 'Ayo jalan lagi!'. Lagu Di Ujung Jalan merangkum perjalanan menghadapi kenyataan bahwa kami tinggal berempat, tapi ternyata di ujung jalan ada dia," papar Irfan sambil menunjuk Arya, dan semua personel pun tertawa.
Arya diperoleh dari sebuah audisi tertutup yang dilakukan Samsons. Ada 10 kandidat dan salah satu seleksi buat kandidat adalah menyanyikan lagu-lagu baru dari album ke-4 Samsons, agar tak terpengaruh cara Bams menyanyi. Arya, ketika itu tak tahu akan menggantikan posisi Bams yang keluarnya dirahasiakan Samsons. "Di audisi itu aku memang bilang cuma mau bikin project," jelas Irfan.
Dengan kehadiran Arya, lanjut Irfan, otomatis aransemen lagu Samsons mengikuti karakter suara Arya. Arya yang berasal dari Banjarmasin ini sebelumnya pernah memiliki band dan merupakan grand finalis ajang A-Mild Live Wanted 2008.
Arya merasa senang bisa bergabung dengan band sekaliber Samsons. Mantan PNS di Dirjen Pajak ini merasa tak terbebani nama Bams. "Sejak audisi aku berusaha menerjemahkan lagunya dan menyanyi dengan caraku," ujar Arya yang sempat bergabung di sebuah label besar.
Melihat tampilan baru Samsons, fans setianya, Samsonia, menanggapi dengan komentar beragam. "Ada yang semula enggak suka, tapi pas dengerin jadi suka," kata Irfan. Ada pula yang terharu Samsons bangkit lagi. "Mereka bilang, 'Memang harus begini perjalanan kalian'," timpal Erik.
Tarmizi
foto: fadoli barbathully/nova