"Cara aku manjain mama dengan kerja. Membalas budi. Aku seorang anak yang sadar. Apapun yang aku lakuin sekarang untuk mama. Habis bebas aku langsung kerja. Awalnya gitu, enggak boleh ini itu. Pas diomongin, yaudah dia langsung diem," ucap Eza.
Paska kebebasannya, Eza pun memulai kehidupannya mulai dari nol lagi. "Alhamdulillah nggak ada yang berubah. Makin sayang sama aku. Aku sekarang udah ngerjain program baru, seru. Enggak ada yang berubah sedikitpun. Buat aku yang paling berharga kasih yang terbaik adalah keluarga. Dulu aku mikir kerja, kerja terus padahal yang terbaik adalah keluarga.
Aku merasa baru lagi. Pastilah banyak hikmah yang diterima. Dari yang kemarin ada yang salah. Aku harus menyempatkan waktu untuk keluarga," ucapnya. Di depan Eza, Ruch Gaya, ibunda Eza pun berpesan agar anaknya tak lagi salah mencari pendamping.
Icha/Tabloidnova.com