Venna yang sampai di depan unit apartemen Ivan langsung disambut dengan ucapan yang menusuk dari pria yang menikahinya 17 tahun silam itu.
"Mas Ivan berkata 'saya tidak suka kamu sampai masuk ke apartemen saya. Karena itu adalah properti saya. Kalau kamu masukin laki-laki ke apartemen kamu, disebutkanlah nama yang dia tuduhkan, saya tidak peduli.' Itu diucapkan di depan Verrel," tutur Venna usai sidang di PA Jakarta Selatan, Senin (27/5).
Bagi Venna, perkataan seperti itu seperti doktrin yang sangat kejam. Apalagi tuduhan adanya PIL itu belum bisa dibuktikan kebenarannya oleh Ivan. Namun Venna sudah merasakan dampaknya.
"Tidak heran kalau Verrel dan Athala merasa saya ini jelek sekali. Itu yang saya dengar sendiri. Di depan saya seperti itu yang diberitahu (Ivan) ke anak-anak, gimana di belakang," sesal Venna. Isna