"Dia jadi kepala kamar. Teman-temannya yang milih. Ya, semacam koordinator," kata kuasa hukum baru Eza, Hendarsam Marantoko saat dihubungi Senin (18/2) siang. Selama berada di dalam tahanan, Eza tinggal bersama 10 orang lainnya. Di sana, mereka banyak melakukan kegiatan kecil untuk melepas kebosanan. "Aktifitasnya kadang olahraga kecil, ibadah. Satu kamar bisa sepuluh orang lah. Walau cuma rumah tahanan sementara, kan ada kegiatan-kegiatan, kayak bersih-bersih ruangan, dan lainnya," kata Hendarsam. Secara rutin, kakak tertua Eza, Rani, berkunjung ke tahanan. Eza biasa minta dibawakan makanan dan pakaian dalam jumlah besar agar bisa dibagikan kepada tahanan lainnya.
"Biasanya minta makanan. Dia minta bawain baju lebih untuk teman-teman di tahanan. Mungkin ada teman, orang jauh yang jarang dikunjungi kekuarga. Makanan juga dia minta dibawain, banyak untuk dibagiin," tandas Hendarsam. Okki