Jajang C Noer: Ini Yang Paling Sulit

By nova.id, Sabtu, 5 Januari 2013 | 11:45 WIB
Jajang C Noer Ini Yang Paling Sulit (nova.id)

Jajang C Noer Ini Yang Paling Sulit (nova.id)

"Jajang C Noer (Foto: Icha) "

Jajang C Noer kembali bermain film. Kali ini Jajang berperan sebagai permaisuri Ratu Kalimanyang di sebuah kerajaan.

 Menurut Jajang, ini film tersulit yang pernah dilakoninya.  "Ini yang paling sulit dari semua film-film daerah yang saya mainkan, saya pernah bermain di film Gorontalo, Belitung, tapi tidak sesulit  Gending Sriwijaya," ujar Jajang saat ditemui dalam peluncuran film terbarunya, 'Gending Sriwijaya', FX Plaza, Jakarta, Sabtu (5/1).

Kendala terberat adalah saat menggunakan bahasa Palembang, yang belum diketahuinya. "Saya menemukan kesulitan yang sangat besar. Karena kami diajarkan oleh Mathias Muchus, tapi kami tidak menemukan atmosfernya. Kami tidak ke Palembang, syutingnya di Jakarta. Jadi feel-nya enggak dapat, itu kesulitannya. Sementara film-film saya sebelumnya, langsung ke daerahnya," papar Jajang. 

Jajang sampai satu bulan belajar bahasa Palembang, agar lebih terlihat natural. "Satu bulan, 10 kali pertemuan, sekitar itulah," ungkapnya.

 Namun, ketika melihat hasilnya, Jajang  merasa  perjuangannya tak  sia-sia. "Saya suka sekali, Hanung termasuk sutradara terbaik di Indonesia. Saya tahu film sejarah ini tidak mudah," ucapnya.

Icha