"Silaturahmi ke mertua dan orang tua. Kalau Tika dan Yosi yang non muslim biasanya di Jakarta saja," ungkap Oon mewakili teman-temannya.
Oon yang keluarganya ada di Bandung dan Surabaya, tahun ini tak pulang ke orang tua di Surabaya. "Kebetulan tahun kemarin sudah ke Surabaya, anak masih kecil, jadi tahun ini di Bandung saja," ungkapnya.
Hal serupa juga dilakukan rekan-rekan yang lain, Odie, Gugum dan Udjo yang berlebaran di dua tempat, Bandung dan Jakarta. "Lebaran memang akan selalu menjadi momen yang private untuk keluarga kita," ungkapnya lagi.
Lebaran 2012 ini Project Pop punya makna khusus. Menurut Oon, Udjo dan Odie, makna Lebaran kali ini adalah saatnya punya niat baru untuk tetap berkarya. "Umur kita semakin bertambah, tantangan semakin berat dan berkualitas. Jadi kita punya tanggung jawab lebih, terutama terhadap istri dan anak-anak kita," ungkap Oon dan diamini Udjo dan Odie.
Lebaran bagi PP kali ini akan menjadi tonggak untuk mencari rezeki untuk keluarga. "Kita harus mempertimbangkan keluarga. Jadi, lebaran 2012 ini adalah saat kita harus tancap gas untuk membuat keluarga-keluarga kita lebih sejahtera,"pungkasnya.
Laili