"Sejak dulu saya memang berbisnis. Dagang apa saja. Alhamdullilah sekarang jadwal dakwah makin padat, jadi yang meneruskan bisnis anak-anak. Saya ada toko Mamah Dedeh Collection dua, satu di Jl Sawangan satu lagi di Jl Arif Rachman Hakim. Selama ini ada yang bilang ada dimana-mana, itu bukan milik saya. Kalau ada yang mendapay keuntungan dengan memakai nama saya syukurlah," urai Mamah Dedeh.
Ternyata ustazah ngetop ini merasa perlu memberikan bekal kepada anak-anaknya agar mereka mencari rejeki halal melalui jalur bisnis. "Yang perempuan, buka toko pakaian. Namanya Mamah Dedeh Collection, yang laki-laki buka toko barang-barang elektronik. Mamah sesekali nengok usaha mereka." terangnya.
Di Mamah Dedeh Collection, kata Mamah tidak hanya menyediakan busana muslim saja, namun juga aneka perlengkapan busana baik pria dan wanita juga anak-anak. Sudah 5 tahun Mamah terakhir Mamah dan anak-anak perempuannya menekuni bisnis toko busana.
Meskipun banyak orang yang mencatut namanya sebagai nama toko mereka, tapi Mamah Dedeh tak menuntut mereka. "Memang diluar yang dua saya sebutkan tadi bukan milik saya. Tapi biarlah... ikhlas saja. Rejeki enggak kemana. Yang penting kalau prinsip saya dagang, di Toko Mamah Dedeh asli, harus ramah dan murah. Jangan ambil untung banyak-banyak dan tetap ramah dalam melayani pembeli,"tambahnya sambil mengeluarkan tawa khasnya.
Erni