"Harinya saya lupa, seingat saya sebelum puasa ada (pernikahan) itu. Pagi jam sembilan setelah saya ada pengajian di KUA," kata Haji Naim (58), saksi pernikahan saat dijumpai tabloidnova.com di kawasan Ciputat, Selasa (7/8). Menurut Naim, pernikahan itu dilakukan secara sederhana dan tertutup bagi umum. Sebab, hanya beberapa utusan keluarga yang diundang dan turut hadir.
"Yang datang ke pernikahan itu memang tidak banyak. Hanya beberapa orang dari pihak perempuan, sekitar tujuh orang. Kalau dari pihak lelaki itu cuma ada staf wilayah, RT," kata Naim. Seniman pemilik sekolah alam Kandank Jurank Doank itu menikahi seorang perempuan bernama Khaerani (25) atau yang akrab disapa Kei, putri seorang wartawan sebuah koran kenamaan ibukota. Sebelumnya, Kei sempat mengenyam sekolah mode di pulau Dewata, Bali dan memutuskan pindah ke Jakarta.
Pertemuan Dik dan Kei berawal di sekolah alam milik Dik. Kei memiliki kesamaan pandangan dengan Dik dalam dunia seni. Wanita yang rela diperistri Dik itu piawai bermain biola, piano, bernyanyi, melukis dan aktifitas seni lainnya. Okki