"Saya enggak menyesal meninggalkan dunia hiburan karena bisa melihat setiap perkembangan Juno disana (Hongkong)," tutur Shanty di acara Mahakarya Ahmad Dhani Dewa 19, Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Selatan, Rabu (13/6) malam. Shanty benar-benar tak ingin ketinggalan momen berharga perkembangan putranya. "Kalau nanny-nya lihat ada yang baru dari Juno dan saya enggak lihat itu, saya jealous-nya setengah mati, saya tongkrongin deh dia," canda Shanty. Memiliki suami berdarah Ekuador, membuat Shanty mengajarkan beberapa bahasa kepada sang anak. Menurut Shanty, itulah salah satu kelebihan keluarga kecilnya.
"Saya ajarkan Juno bahasa Indonesia, bapaknya mengajarkan bahasa Inggris dan Spanyol, kalau bahasa Sunda belum. Tiga bahasa itu sudah pusing kali ya. Kasihan sih, masih kecil PRnya sudah banyak." Okki