Sikap Ruhut Sitompul yang tidak mengakui Anna Rudianty Megawaty Sentot Rumekso sebagai istrinya sangat disayangkan oleh Dewan Pengurus Pusat Tobing Sedunia. Apalagi, pengacara yang kini menjadi anggota dewan itu secara tegas mengakui hubungannya dengan Anna hanya sebatas kumpul kebo. "Dalam tatanan adat istiadat Batak, perbuatan kumpul kebo itu teramat hina, tabu, dan najis. Setelah mendengar keluh kesah Anna, kami tidak mengerti mengapa kata-kata itu keluar dari publik figur seperti Ruhut," tutur Simon Tobing, Ketua DPP Tobing Sedunia usai menerima Anna dan kuasa hukumnya di kantornya di The Boulevard, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (14/7). DPP Tobing Sedunia akan segera mengambil tindakan atas ulah Ruhut itu. Mereka akan bertemu dengan Keluarga Marga Sitompul untuk membahas hal ini. "Apakah nanti Ruhut akan diberi sanksi secara adat, kita lihat saja nanti. Yang jelas kami akan memberi kesaksian bahwa Anna adalah istri sah Ruhut. Kalau itu dipungkiri, akan jadi tanggung jawab yang bersangkutan," tegas Simon. Anna membawa semua bukti hukum bahwa mereka telah menikah resmi di Sidney, Australia, 29 Juni 1998. Anna menyertakan semua berkas pernikahannya termasuk akta lahir Christian, anak laki-laki Ruhut dan Anna. "Kalau kumpul kebo, bagaimana Christian punya akta lahir?" cetus Hotman Paris.Isna