Manajer sekaligus suamiRuth Sahanaya, Jeffry Waworuntu dilaporkan Oleh mitra kerjanya berinisial SW ke Polda Metro Jaya, Rabu (27/4) dengan tuduhan penipuan sebesar 1,4 miliar rupiah. Namun, Jeffry langsung membantah kabar tersebut dan menyebut tudingan yang ditujukan kepadanya tidak benar.
"Ini masalah sudah dibahas bersama, tapi tidak menemukan titik terang. Saya juga tidak tahu kalau tiba-tiba dia melapor ke Polda," jawab Jeffry saat ditemui di Tomodachi Cafe, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (28/4).
Diceritakan Jeffry, semula dalam rencana konser Ruth Sahananya, SW membayar sebanyak 2,4 miliar. Sayang, di pertengahan proses pembuatan konser tersebut, SW yang menawarkan diri sebagai promotor hanya mampu membayar sebanyak 1,3 miliar.
"Sebenarnya masalah ini sempat kita bahas bersama, tapi ternyata tidak menemukan titik terang. SW minta dananya dikembalikan 1,3 miliar, namun tidak bisa karena sudah terpakai untuk keperluan konser itu," jawab Jefrry.
Jeffry empat memberi pilihan, uang itu hangus atau terus berjalan dengan dana seadanya. Akhirnya konser 25 November 2010 berakhir dengan sukses. Dari situlah, SW meminta hasilnya.
"Nah, pembagian hasil inilah yang jadi masalah karena audit saya dengan dia enggak ketemu dan tidak sama. Padahal, dalam konser itu saya rugi 58 juta," beber Jefrry.
Anehnya, SW menemukan dana 1,4 miliar sebagai keuntungan yang didapat dari konser Ruth Sahanaya tersebut. "Saya bingung hitung-hitungan dia. Secara logika, selama ini saya belum pernah menemukan seorang promotor mendapat keuntungan 1,4 miliar untuk konser lokal," paparnya.Icha