Paket buku misterius yang diterima Ahmad Dhani di studionya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan memang sudah mencurigakan sejak awal. Menurut karyawan Dhani, biasanya paket atau surat yang sampai ke kantor Republik Cinta Manajemen (RCM) berupa contoh atau demo lagu. "Enggak pernah kami menerima buku karena Mas Dhani kan punya koleksi buku sendiri. Biasanya yang dikirim itu demo-demo lagi dalam CD," ujar Defi Aristiawan, karyawan Dhani yang pertama kali menerima paket itu. Defi menuturkan, ia dan teman-teman lainnya sempat membuka bungkusan yang dalam amplop coklat itu. "Pas dibuka memang dalamnya buku. Mau kita buka tapi enggak berani. Buku itu juga sempat mengeluarkan asap waktu terjatuh," ungkap Defi yang bekerja sebagai desain grafis ini. Semakin khawatir dengan paket tersebut, mereka pun menelepon Dhani hingga akhirnya diputuskan untuk menghubungi pihak kepolisian. "Bukunya cukup berat dan benar-benar mencurigakan. Waktu bukunya mau dibuka itu susah banget. Saya curiga dari judul dan cetakannya. Kalau buku baru kok ada cacatnya. Ah, saya pikir udah enggak benar ini," jelas Defi. Ia dan teman-teman sekantornya pun akhirnya bersyukur buku misterius yang ternyata bom itu bisa dijinakkan oleh Tim Gegana. "Mas Dhani minta semua karyawannya jangan ada yang masuk ke studio dulu. Kita diminta tetap tenang," cetusnya.Isna