"Kejadiannya sekitar pukul 10 malam atau setengah sebelas. Sebelumnya, pagi hari seperti biasa ketika anak-anak mau berangkat sekolah selalu diantar dan berdoa bersama dulu. Siangnya Mas Adjie rapat fraksi, lalu telepon saya 'nanti saya mau main bola'," cerita Angie seakan tak ingin mengingat kenangan pahit itu.
Usai memberi kabar ingin bermain bola, Angie sempat khawatir. Pasalnya, Adjie nyaris dua tahun tidak bermain di lapangan hijau lantaran kakinya sempat cedera.
"Tadinya sih saya lebih concern sama kakinya mas Adjie karena mas Adjie tendonnya pernah putus, tapi keinginan mas Adjie untuk main bola itu luar biasa, apalagi semenjak menjadi manajer timnas, dia bangga, mas Adjie emang ingin main bola lagi," ucapnya.
Usai main bola, Adjie langsung menuju rumahnya di bilangan Cilandak, Jakarta Selatan. Setiba di rumah, artis sekaligus dewan DPR itu sudah mengeluh dadanya yang mulai merasa sakit.
"Mas Adjie datang jam setengah sebelas malam. Saya sudah momong Keanu tidur, mas Adjie rupanya sujud mengeluh sakit," katanya sambil menahan tangis. "Cuma mas Adjie nggak pernah bilang dadanya sakit, dia langsung dipapah sama adiknya, kebetulan di sini ada kak Mudji dan Opah Ari," ceritanya.
Merasa sakitnya sudah tak wajar, Angie pun langsung membawa Adjie ke Rumah Sakit Fatmawati. Di sana Adjie menghembuskan nafas terakhirnya.Icha