Perasaan campur aduk sempat dirasakan oleh Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha 'Ungu'. Pasalnya, satu hari sebelum hari lamarannya, Pasha hampir saja tak bisa kembali ke Jakarta akibat pesawatnya mengalami penundaan penerbangan. Syukurnya, akhirnya Pasha bisa menyambangi rumah Adel meskipun terlambat. "Sudah dari tadi malam deg-degannya terasa, karena selesai konser baru jam 23.00, belum lagi ternyata pesawat juga delay sampai jam 07.00 sampai takut enggak jadi berangkat, sementara persiapan matang. Alhamdulillah apa yang dirasain sudah plong," kata Pasha saat dijumpai di kediaman Adellia di Jl.Margacinta No.169/180 Kec.Buah Batu Kel. Margasari, Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/11) sore. Sama seperti Pasha yang mengaku deg-degan saat lamaran. Sang calon istri, Adellia pun mengalami hal yang sama. "Perasaanya deg-degan, tapi Alhamdulillah lancar berkat dukungan keluarga. Jelas grogi dan deg-degan, apalagi pas ketemu keluarganya," tutur Adel malu-malu.
Pasha yang berada di sebelah Adel langsung menimpali. "Kalau adat Bugis, kita datang bawa oleh-oleh atau bingkisan untuk yang punya rumah. Tadi juga secara langsung ayah saya mewakili untuk meminta Adelia sebagai istri," kata pria kelahiran Donggala 31 tahun lalu itu.
Acara lamaran Pasha dilangsungkan satu hari seusai Pasha merayakan ulang tahunnya. "Sebenarnya saya ulang tahun tanggal 27 November kemarin. Harusnya hari ini saya di Surabaya, tapi saya pikir lebih cepat lebih baik. Secepatnya Adel untuk diminta," kata Pasha yang menganggap adalah kado terindahnya. "Alhamdulillah Adellia kado terindah saya. Luar biasa. Okki