Tak kunjung berdamai dengan ibu kandungnya, Aurelie Moeremans disarankan untuk melakukan psikotes oleh Hadi Supeno, ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). "Kami punya fasilitas yaitu psikotes. Aurelie rencananya akan melakukan hal itu, mungkin dalam waktu dekat ini, " kata Hadi saat ditemui di kantornya KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/9).
Fasilitas psikotes yang dilakukan KPAI digunakan untuk melihat psikologis seseorang, bahkan bakat pun akan terlihat disana. Namun, apakah tes psikotes ini menandakan kejiwaan Aurelie terganggu? "Tentu tidak, jiwa Aurel baik-baik saja, psikotes ini hanya melihat bakat dan kejiwaanya saja," katanya.
Selain melihat bakat, psikotes ini dilakukan untuk melihat Aurelie dapat terlihat secara lebih dalam. "Ya, biar kelihatan, nanti dia bisa curhat lebih dalam apa dan kenapa," tutur Hadi. Icha