Meski baru menikahi Sabria Kono 3 Maret 2010, Rio Febrian sudah sangat paham dengan seluruh kebiasaan buruk istrinya. "Kami tahu kejelekan masing-masing karena cukup lama pacaran. Selama ini kami saling mengerti dan kadang bisa bikin ribut juga," ujar Rio saat dijumpai di studio kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (30/3) siang. "Yang paling enggak enak kalau moodnya jelek. Dia biasanya suka mengulang omongan. Akibatnya bisa aja berantem," imbuh pria hitam manis itu.
Rio mengaku tak mau seperti suami pada umumnya yang melarang istrinya untuk berkarier seusai menikah. "Gue enggak batasin, jalanin sesuai kemampuan. Kalau kemarin enggak kerja karena dia lagi konsentrasi ke pernikahan kami," ujar Rio yang mengaku nyaman setelah menikah. "Sekarang emang lebih nyaman karena disebelah gue udah ada orang yang nyiapin makan dan kalau bangun tidur udah ada orang disebelah gue. Enggak harus ngumpet-ngumpet," ujarnya.
Selain kenyamanan yang didapat, Rio yang kini tampil lebih rapi mengaku hidup lebih teratur. "Kami belum banyak kerjaan jadi ketemu tiap hari. Senang bisa jalanin aktifitas berdua. Sekarang lagi doyan-doyannya masak, semuanya dicobain," katanya malu-malu.
Okki