"Aku ingin dari pihak PH langsung memberikan keterangan, siapa yang sudah mengedarkan foto-foto itu," ujar Jenny. Akibat perbuatannya, tak hanya Jenny yang menanggung malu, pihak keluarga terutama sang bunda, Asih, tak kuasa menahan tangis karena kecewa. "Dibilang malu sih malu, dan keluarga kena imbasnya. Aku syok karena pas syuting hari pertama, aku cerita ke mama dan mamaku jantungnya sakit," ujar Jenny yang mengaku tahu bahwa akan ada adegan topples alias bertelanjang dada di filmnya itu. "Aku dikasih tahu bakal ada adegan topless tapi tetap ditutup tiptop (semacam kemben-red), tapi waktu melorot aku enggak tahu sudah ada kamera yang ambil," beber Jenny.
Jenny akan menuntaskan kasusnya ini melalui jalur hukum. "Mulai hari ini kami sudah memberikan somasi kepada pihak Cita Barru Production. Kami ingin ada klarifikasi dan ingin tahu siapa pihak-pihak yang telah menyebarkan foto-foto itu di Internet," ujar kuasa hukum Jenny, Oie Joeli. "Bila dalam waktu satu minggu ini tidak ada jawaban, kami akan mengambil tindakan hukum," ujarnya. Okki
Artikel Terkait