Sejak tahun 2006 Happy Salma terlanjur mencintai dunia tulis menulis. Targetnya di tahun 2010 ini bukanlah menikah dengan kekasihnya, akan tetapi menelurkan novel dan merilis sebuah single. Kejar setoran untuk menikah? "Masa kalau nikah, saya yang harus kejar setoran, tergantung cowoknya dong," canda Happy yang ditemui di Indochine, FX, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (1/2) sore. Belum juga mau mengakhiri masa lajang, Happy sempat dihinggapi isu tak sedap. Kabarnya Happy tak percaya akan adanya lembaga pernikahan. "Saya bukannya enggak percaya. Di usia saya sudah banyak yang menikah dan sudah banyak juga yang cerai. Kalau menikah, saya memang sudah membutuhkan. Saya enggak mau nikah karena terpaksa. Pasangan itu partner hidup. Sekarang saya sudah membutuhkan (menikah-red), tapi enggak mungkin sama sembarang orang," ujar Happy. Satu hal yang membuat Happy nyaman menjalin kasih dengan pria yang enggan ia sebutkan namanya, adalah semua aktifitasnya didukung sang kekasih. "Ya, dia selalu support apa yang aku lakukan. Dia selalu memotivasi untuk aku lebih confident lagi," ujar Happy.Okki