Dalam Twilight, Edward bertemu Bella, satu-satunya manusia yang pikirannya tak dapat dibaca oleh Edward dan satu-satunya manusia yang bau darahnya terasa sangat manis bagi Edward. Rasa cinta sedikit demi sedikit tumbuh dalam diri Edward, seiring dengan serangkaian petualangan untuk menyelamatkan hidup Bella.
Edward pun mengaku pada Bella bahwa ia sebenarnya vampir dan meskipun bertubuh seperti pemuda 17 tahun, ia sebetulnya lahir pada 20 Juni 1901. Ayah angkatnya, Carlisle Cullen, menjadikannya vampir di tahun 1918 untuk menghindarkan Robert muda dari flu Spanyol yang kala itu tengah mewabah di Chicago, Illinois.
Berkali-kali Edward mengingatkan Bella akan risiko menjalin cinta dengan seorang vampir. Dengan jujur pula ia menjelaskan, hidup Bella akan berbahaya jika terlalu sering berdekatan dengannya. Namun cinta membuat Bella mengacuhkan peringatan Edward. Bahkan juga ketika dirinya menjadi buruan vampir lain, James.
Tak seperti trah Cullen, James adalah penghisap darah manusia. Seramnya, ia juga doyan berburu darah manusia sekadar untuk berolahraga. James telah berjanji tak akan berhenti sampai berhasil meminum darah Bella. Dengan bantuan keluarga Cullen, Edward kali ini berhasil menyelamatkan Bella. Namun akankah nyawa Bella seterusnya dapat dijaga? Jawabnya tentu akan tersaji dalam seri-seri berikutnya.Ajeng
Foto: Getty Images