Pendekatan via telpon sekitar 2 tahun, awal 2009 Indra memberanikan diri menghadap ibunda Dila di Malaysia. "Waktu itu Dila ulang tahun. Aku bilang, saat ini aku enggak nyari pacar lagi, melainkan istri. Tapi ibu Dila minta aku nunggu sampai kuliah Dila selesai," cerita Indra yang kala itu berjanji baru akan menyunting Dila tahun 2011.
Namun, belakangan Indra tak sabar. "Mudah-mudahan boleh dipercepat. Insya Allah tahun depan," ujar Indra yang senang karena sang kekasih saat ini sudah kembali tinggal di Jakarta.
Saking semangatnya menyongsong pernikahan, jauh-jauh hari Indra sudah menyiapkan konsep. "Inginnya di Jakarta, dipandu oleh 25 MC. Soalnya aku kan, MC ngetop. Hahaha," gelak Indra yang naksir berat dengan pelaminan yang dipakai pasangan Artika-Baim dan Masayu-Lembu saat dulu menikah. "Aku udah foto-fotoin," ujar Indra yang menyebut Dila sebagai pacarnya ke 6. "Insya Allah juga jadi yang terakhir. Sudah lama memang aku enggak pacaran. Terakhir dengan Cindi Dewiyana si Saras 008, itu 9 tahun lalu," kisah Indra yang tak ambil pusing dengan gosip miring tentang dirinya. "Orang mau bilang aku homo atau apapun, aku cuek saja. Yang penting aku ini laki-laki normal. Orang awam mungkin lihat aku centil, pecicilan. Tapi bagiku ini hanya tuntutan pekerjaan, biar ramai."
NIZAR