"Awal mula masalah memalukan ini, ini terjadi pada Januari 2009. Novi pulang ke medan untuk melihat anaknya yang sakit. Waktu ke Medan Ferry masih baik baik saja. Belum 2 minggu di Medan tiba-tiba Ferry telepon Novi bahwa dia sudah tidur dengan wanita lain. Novi pingsan," cerita Maria, ibunda Novi.
Masih cerita sang bunda, Ferry menalak Novi lewat telelpon. Esok harinya, Ferry telepon saya dengan isi yang sama bahwa dia sudah berzinah dengan wanita lain," kata Maria.
Novi langsung pulang ke Jakarta dan bertemu Ferry serta menanyakan siapa wanita itu. "Awalnya Ferry bilang bahwa wanita itu Bella Saphira," ujar Novi. Saat itu juga Novi menelepon Bella Saphira. "Tapi Bella kaget. dia marah sekali. Bela bilang ke Ferry agar dia jangan dikambing hitamkan," cerita Novi. Setelah didesak, Ferry akhirnya mengaku bahwa dia sudah tidur dengan orang yang selama ini disebutnya dengan ibu Anggi. "Saya sempat enggak percaya karena Ferry sempat bilang kalau ibu Anggi tua," kata Novi.
Tanggal 6 Februari, Ferry menelepon Novi dan mengabarkan bahwa dia sudah ijab kabul dengan Anggia Novita. "Saat itu saya sedang di mal. saya sampai berteriak tidak percaya. tapi ustad Nirwan, guru spiritual saya membenarkan karena dia menyaksikan ijab akbul tersebut," ujarnya seraya menambahkan ijab kabul tak jauh dari rumah Novi di Jalan Bangka, Jakarta.
Saat menikah, kata Novi, Anggi masih berstatus istri seorang ustad kondang. "Saya tahu hal itu dari ustad Nirwan. Kata ustad Nirwan, anggi menikah siri dengan Ferry agar bisa bercerai dengan suaminya,," kata Novi.Isna