Sandy Pertanyakan Campur Tangan Orang Tua Pinkan

By nova.id, Selasa, 28 April 2009 | 17:45 WIB
Sandy Pertanyakan Campur Tangan Orang Tua Pinkan (nova.id)

Sandy Pertanyakan Campur Tangan Orang Tua Pinkan (nova.id)

""

Suami Pinkan Mambo, Sandy Sanjaya membantah anggapan perbedaan penghasilan yang mencolok di antara mereka. "Saya pikir, tidak ada penghasilan yang besar kalau sudah berumah tangga. Besar-kecil penghasilan harus sama disyukuri. Saya pikir, bukan masalah penghasilan, namun didasarkan keikhlasan. Semua itu bisa dibicarakan. Masalahnya, menurut saya, komunikasi di antara kami selalu mandeg," ujarnya..

Kepada Nova, pria ini justru mempersoalkan campur tangan orangtua Pinkan seputar kisruh rumah tangganya. Di antaranya, pernyataan ibu Pinkan di sebuah infotainmen yang mengatakan pernikahan Sandy dan Pinkan tahun 2005 sebagai kawin kontrak. "Itu bohong! Tidak ada untungnya buat saya melakukan kawin kontrak. Buat saya, pernikahan kami sah dan beralaskan agama serta hukum negara."

Masih cintakah ia pada Pinkan? Sandy sempat terdiam. "Yang saya inginkan, anak-anak di bawah pengasuhan saya. Itu sebabnya saya membatalkan gugatan saya di PA Jakarta Selatan, Desember 2006. Itu karena saya mengkhawatirkan masa depan anak-anak jika orangtuanya bercerai. Sekarang, rupanya Pinkan sudah tidak memikirkan nasib kedua anak kami. Ada apa? Biarlah nanti Pinkan jelaskan di PA. Soalnya, yang ingin cerai, kan dia."

Begitulah rumah tangga Pinkan dan Sandy. Desember 2006 Sandy menggugat cerai Pinkan, namun kemudian Sandy membatalkan gugatannya dan setuju berdamai demi menjaga masa depan kedua anaknya dan rumah tangganya dapat akur kembali.Tumpak

Foto : Ester