Nyaris 10 tahun malang-melintang di dunia hiburan, Revalina S. Temat layak menuai sukses. Film terakhir yang dibintanginya, Perempuan Berkalung Sorban (PBS), berhasil di pasaran. Meski sempat dibumbui kontroversi dan protes dari beberapa pihak, setidaknya PBS sukses membumbungkan kembali nama Reva.
Memang, dibandingkan kariernya di film, Reva lebih berkibar di dunia sinetron. Karakternya yang lembut dan selalu mencuri perhatian pemirsa televisi di beberapa judul sinetron, seperti Bawang Merah Bawang Putih, Dara Manis, Rahasia Perkawinan dan Hikmah 2.
Di film layar lebar, PBS merupakan film ketiga yang dibintangi anak kedua dari tiga bersaudara ini. Berbeda dengan dua film sebelumnya, Pocong dan Oh My God, di PBS Reva harus tampil "beda", sesuai cerita yang berlatar belakang islami. "Saya, sih, enggak kesulitan pakai jilbab. Waktu masih sekolah di Al Azhar, tiap Jumat harus pakai jilbab dan baju muslim. Malah lebih simpel, tak perlu menata rambut," tutur mantan gadis sampul ini.
Keluwesan Reva memerankan tokoh Annisa, menggambarkan kemampuannya aktingnya. Selama tiga bulan menjalani syuting di bawah arahan sutradara Hanung Bramantyo, Reva menunjukkan kebolehannya. "Ceritanya berbeda, (yang) ini drama banget. Aku, sih, pengen mencoba semua jenis film. Pengalaman dan ilmu, juga beda di tiap film. Menurut aku, semuanya sama menariknya," ungkap Reva.
Satu pengalaman yang tak akan dilupakan Reva selama syuting PBS, ia diwajibkan naik kuda. Inilah pengalaman pertamanya. Akhirnya, Reva harus latihan di kawasan Cinere. "Kuda yang kupakai latihan, tinggi banget. Aku belajar dari tahap jalan-jalan sampai bisa lari-lari kecil," ceritanya.
Celakanya, kuda yang dipakai syuting di Yogyakarta, beda dengan kuda saat ia latihan. "Kudanya jauh lebih kecil. Jenis kuda pacuan. Kalau lari, kencang sekali dan susah berhenti. Akhirnya, di adegan kuda lari kencang itu, aku harus pakai pemeran pengganti. Terutama untuk adegan yang jaraknya jauh dan larinya kencang sekali. Tapi kalau -larilari kecil, harus aku sendiri karena perlu gambar yang close-up," ungkap Reva yang akhirnya bisa menyelesaikan adegan berkuda dengan baik, meski sempat diawali rasa cemas akan terjatuh.